Jambi, 13 Januari 2025 – Aliansi Wartawan Siber Indonesia (AWaSI) Jambi kembali membuat gebrakan! Kali ini, mereka turun ke jalan untuk menyuarakan kekecewaan atas kinerja Bea Cukai Jambi yang dianggap lebih lambat dari kura-kura, lebih diam dari patung, dan lebih sibuk main HP daripada menjalankan tugas negara.
“Kami di sini untuk mengingatkan mereka, bahwa tugas Bea Cukai itu bukan jadi penonton rokok ilegal! Kalau cuma duduk-duduk di kantor sambil ngopi, rakyat Jambi juga bisa!” tegas Ketua AWaSI Jambi, Erfan Indriyawan, dalam orasinya yang disambut sorakan riuh massa.
Rokok Ilegal Jadi ‘Raja’ di Jambi, Bea Cukai Jadi Apa?
Ketua AWaSI Jambi tak tanggung-tanggung dalam menyindir Bea Cukai Jambi. Dalam orasinya, Erfan menggambarkan Bea Cukai Jambi seperti penonton VIP yang menikmati aksi mafia rokok ilegal.
“Kami sudah serahkan laporan lengkap soal lokasi gudang rokok ilegal pada bulan November 2024. Lengkap, Pak! Ada alamatnya, foto-fotonya, bahkan titik koordinatnya! Tapi apa yang mereka lakukan? Tidak ada! Mungkin mereka terlalu sibuk memilih filter Instagram!” sindir Erfan dengan nada tajam, namun tetap penuh tawa.
Menurutnya, rokok ilegal di Jambi kini sudah seperti “produk lokal yang dilindungi” karena dibiarkan bebas beredar tanpa pengawasan. “Ini sudah seperti lelucon. Rokok ilegal lebih bebas beraktivitas daripada masyarakat yang jualan di trotoar. Kalau begini, siapa sebenarnya yang dilindungi Bea Cukai?”
Sindiran Pedas: “Bea Cukai Jambi, Mau Jadi Influencer?”
Erfan tak berhenti sampai di situ. Ia bahkan mengajak massa untuk mencari pekerjaan baru untuk Kepala Bea Cukai Jambi jika terus gagal menjalankan tugasnya.
“Kalau Anda tidak bisa kerja, Pak, kami bantu carikan pekerjaan baru! Mungkin influencer cocok untuk Anda, karena kelihatannya lebih sibuk dengan HP daripada turun ke lapangan,” sindirnya, yang disambut gelak tawa para peserta aksi.
Ia juga menambahkan, “Kopi di kantor Bea Cukai mungkin terlalu nikmat, sampai mereka lupa bahwa tugas mereka adalah menjaga negara dari kerugian! Kalau kopi lebih penting daripada tanggung jawab, kami sarankan jadi barista saja!”
Tuntutan: Kepala Bea Cukai Jambi Harus Mundur!
AWaSI Jambi menyampaikan tuntutan tegas mereka:
- Segera Copot Kepala Bea Cukai Jambi!
- “Kami tidak butuh pejabat yang hanya jadi dekorasi kantor! Kalau tidak bisa bekerja, lebih baik mundur sekarang!” ujar Erfan.
- Bersihkan Bea Cukai dari Oknum Bermasalah!
- “Audit semua pejabat Bea Cukai! Jangan sampai ada yang malah jadi pemain belakang untuk mafia rokok ilegal. Kalau ada yang terbukti, langsung pecat!” tegasnya.
- Tangkap dan Hancurkan Mafia Rokok Ilegal!
- “Bea Cukai Jambi harus kerja beneran. Tangkap para pelaku, bongkar gudang ilegal, dan buat mafia ini tahu bahwa hukum di Jambi masih ada!”
Poster Sindiran yang Jadi Sorotan
Dalam aksi tersebut, massa membawa berbagai poster dengan tulisan sindiran yang mengundang tawa, seperti:
- “Rokok Ilegal: Sponsor Utama Bea Cukai Jambi!”
- “Kopi Lebih Nikmat dari Tugas Negara!”
- “Mafia Rokok Ilegal: Bebas Lolos, Terima Kasih Bea Cukai!”
- “Kami Bekerja, Bea Cukai Duduk Diam!”
Poster-poster ini langsung menjadi sorotan netizen setelah foto-foto aksi tersebar di media sosial.
Erfan menutup aksinya dengan pernyataan pedas yang penuh sindiran:
“Kepala Bea Cukai Jambi, dengarkan ini baik-baik. Kami tidak butuh alasan, kami tidak butuh janji. Yang kami butuhkan adalah tindakan nyata! Kalau Anda tidak bisa, lebih baik Anda pulang saja dan biarkan yang lebih kompeten menggantikan Anda!”
Ia menambahkan, “Ingat, rakyat Jambi sudah muak! Kami tidak akan berhenti sampai ada perubahan nyata! Jadi, pilihan ada di tangan Anda: bekerja atau angkat kaki!”
Aksi AWaSI Jambi ini langsung viral di media sosial dengan tagar seperti:
- #CopotKepalaBeaCukaiJambi
- #RokokIlegalLebihBebas
- #BeaCukaiMainHP
Video orasi Erfan yang penuh humor pedas telah dibagikan ribuan kali, dengan komentar-komentar yang mendukung aksi tersebut. “Kalau seperti ini terus, memang benar Kepala Bea Cukai harus mundur!” tulis salah satu netizen.
Aksi ini bukan hanya menjadi sorotan masyarakat Jambi, tetapi juga membuka mata publik tentang lemahnya pengawasan Bea Cukai terhadap peredaran rokok ilegal. Dengan humor tajam dan sindiran yang menggelitik, AWaSI Jambi berhasil menyampaikan pesan bahwa rakyat tidak akan tinggal diam melihat keadilan diabaikan.
“Kami tidak minta banyak, hanya minta Bea Cukai bekerja dengan benar. Itu saja sudah cukup! Kalau tidak bisa, rakyat Jambi yang akan turun tangan!” tegas Erfan di akhir orasinya.
Kontak PERS :
Penulis : Kang Maman – Andrew Sihite
Jabatan : Jurnalis Muda
No. HP : 0816.3278.9500
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.