AWaSI.id (Batam) – Sebagai wilayah yang 98 persen diantaranya adalah lautan, Kepri perlu membikin formulasi penyiapan SDM yang berbasis maritim dalam upaya meningkatkan daya saing daerah.

“Wilayah Kepri dominan lautan, cuma dua persen saja daratan. Untuk itu pemerintah bersama stakeholder perlu mempersiapkan SDM yang berorientasi kemaritiman supaya potensi yang ada dapat dinikmati untuk kemakmuran rakyat,” ujar Wakil Rektor 1 Uniba Batam, Prof.Dr. Chablullah Wibisono, MM pada acara seminar yang digelar Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) Orwil Kepri, Ahad (28/7), di Batam.

Selain Chablullah, kegiatan seminar dengan tema “Kolaborasi Pengembangan SDM Maritim Dalam Meningkatkan Daya Saing Kepri’ itu juga menampilkan Nara sumber Rektor Unrika Prof. Dr.Hj. Sri Langgeng Ratnasari, SE, MM, dan Dekan Fisip Umrah, Dr.Oksep Adhayanto, SH, MH. Seminar dimoderatori Ketua Pemuda ICMI Kepri, Andriansyah Sinaga, S.Sos, MM.

Baca juga:  KPU Umumkan Jadwal Pendaftaran Pilkada Tanjung Jabung Timur 2024

Acara kalangan intelektual itu diresmikan oleh dua utusan Gubernur Kepri, yakni staf ahli Dr. Sardison dan Asisten 1 Setda Kepri, Dr. Arif Fadilah.

Perhelatan yang awalnya ditujukan untuk 100 orang peserta, ternyata dihadiri melebihi target. “Hingga terakhir acara, peserta yang sudah absen berjumlah 139 orang” ujar ketua panitia, Ridarman Bay, SE, MM, Ahad (28/7).

Kegiatan yang diikuti berbagai kalangan, diantaranya, para kepala SMA/SMK, mahasiswa, organisasi kemasyarakatan (Ormas), tokoh adat, tokoh agama, ICMI Kota Batam dan Tanjungpinang itu, juga dihadiri sejumlah peserta melalui jaringan internet zoom.

Menariknya, seminar tersebut dihadiri oleh banyak kepala dinas/badan, diantaranya, Kaban Kesbang Dr. Darson, Kepala Pemberdayaan Perempuan Dr M Dali, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Riki Rionaldi, Kepala BPSDM Ani Lindawati, MM, dan Kepala Biro Pemerintahan Dr.Zulhendri. Terlihat hadir juga beberapa orang pejabat eselon 3 dinas/badan di lingkungan Pemprov Kepri.

Baca juga:  Kebakaran Hebat Gudang Minyak diduga milik BUMN, Akibat Bahan Bakar Tidak Standar

Semua peserta, termasuk kepala dinas/badan tidak ada satupun yang meninggalkan ruangan. Semua terpaku di kursi masing-masing mendengarkan pemaparan yang disampaikan pemateri. Peserta baru beranjak pergi setelah acara usai pada pukul 12.00 wib.

Ridarman Bay terlihat senang dengan suksesnya seminar tersebut. “Sukses dan lancarnya seminar ini karena peran panitia dari anggota ICMI yang bekerja di Pemprov Kepri. Bayangkan, kegiatan ini cuma dipersiapkan dalam tempo satu minggu, itupun oleh lima (5) orang saja. Para panitia ini merupakan pejabat eselon 3 yang kompetensinya diatas rata-rata. Sehingga persiapan acara bisa cepat diselesaikan,” ujar Wakil Ketua Dewan Pendidikan Kepri ini.

Sementara itu, dalam sambutannya, Ketua Harian ICMI Orwil Kepri, Dr. Lamidi, MM, mengatakan bahwa seminar ini merupakan salah satu sumbangsih ICMI terhadap daerah.

Baca juga:  Tim Pemenangan Haris - Sani Untuk Kabupaten Muaro Jambi Resmi Dilantik

“Hasil dari seminar ini akan disampaikan kepada pemerintah provinsi sebagai salah satu masukan ICMI terhadap pembangunan daerah,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, ke depan pihaknya bakal membuat acara serupa di kabupaten/kota lainnya di wilayah Kepri. (red)