KERINCI, awasi.id – Hari terakhir masa kampanye Pilkada Kerinci, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2, H Tafyani Kasim dan Ezi Kurniawan, malaksanakan kampanye di 6 desa Kemantan, kecamatan Air Hangat, pada Sabtu (23/11/2024).
Kedatangan H.Tafyani Kasim dan Ezi Kurniawan ini disambut antusias warga 6 desa Kemantan dan Sederet Tokoh Kecamatan Air Hangat Timur juga hadir, diantaranya H.Abdul Aziz DPT, Amir Hasan, Rafdi dan Tokoh Lainnya.
Menghitung hari menjelang pemilihan, dukungan terhadap pasangan HTK – Ezi kian bertambah, hal ini dikemukakan oleh Drs. H. Abdul Aziz DPT yang juga ketua Tim Pemenangan dan Mantan PJ Bupati Nias, menurutnya di hari terakhir kampanye ini, 6 Desa Kemantan menjadi penghujung perjuangan.
“Hari ini terkahir kampanye, di hari terkahir ini Kemantan menjadi penghujung perjuangan kita selama kurang lebih dua bulan terkahir pada masa kampanye, kebetulan ketua tim pemenang HTK-EZI adalah putra Kemantan Insya Allah kita pastikan HTK-EZI menjadi pemenang di Kecamatan Air Hangat Timur,” Ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh H.Narus Madin, Tokoh Masyarakat ternama di kabupaten Kerinci, baginya pasangan HTK – Ezi tidak bisa ditawar lagi menuju Kerinci yang lebih baik. “Kekuatan di hilir tidak perlu kita ragukan lagi, kesadaran masyarakat sudah terlihat sangat jelas, HTK-EZI tidak biasa ditawar lagi demi Kerinci yang lebih baik lagi,” Ujar Nasrun Madin.
Turut hadir Tokoh Tokoh Kerinci, diantaranya, Yanti Maria, Candra Purnama, Syamsul Arifin, Arifin Kamil, H.Munir, dan Tokoh Lainnya.
H.Tafyani Kasim dalam sambutannya menyampaikan di detik Ahir menjelang pemilihan, segala bentuk dukungan dan harapan masyarakat adalah menjadi dasar untuk menuju Kerinci IMPIAN.
“Kerinci IMPIAN bukan sekedar jargon, itu adalah mimpi bersama menuju Kerinci yang lebih baik, harapan dan dukungan masyarakat selama kampanye adalah komitmen untuk mewujudkannya, ujar HTK dalam orasi Ber-api dan di iringi tepuk tangan dari warga yang hadir,”ujar H Tafyani Kasim. (_iwn)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.