Jambi, 16 Desember 2024  – Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, menghadiri sekaligus menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025 secara digital di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (16/12/2024) pagi. Kegiatan ini menjadi langkah awal strategis untuk mempersiapkan pelaksanaan anggaran tahun 2025 yang berfokus pada efisiensi dan manfaat nyata bagi masyarakat.

Dalam acara ini, Gubernur Al Haris memberikan apresiasi kepada Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jambi, Burhani AS, beserta seluruh jajaran atas kontribusi mereka dalam penyelenggaraan penyerahan DIPA dan TKD.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Kanwil DJPb Provinsi Jambi. Penyerahan DIPA dan TKD ini bukan hanya seremonial, tetapi merupakan bagian dari komitmen kita untuk memastikan anggaran tahun 2025 dikelola secara tepat guna, memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan daerah,” ujar Gubernur Al Haris.

Baca juga:  Menolak keberadaan Koperasi Produsen Ratusan Warga desa Betung Geruduk Kantor Bupati Muaro Jambi

Pesan Presiden RI Prabowo Subianto: Efisiensi dan Prioritas

Gubernur Al Haris juga menyampaikan pesan Presiden RI, Prabowo Subianto, agar seluruh Kepala Daerah mengelola anggaran dengan efisiensi tinggi dan memprioritaskan kebutuhan yang benar-benar mendukung tugas pemerintahan daerah.

“Presiden mengingatkan kita semua untuk menghindari belanja yang tidak mendesak dan memastikan alokasi anggaran mendukung prioritas daerah. Selain itu, pengadaan barang seperti beras, cabai, telur, daging, dan hasil bumi lainnya diutamakan untuk memberdayakan potensi lokal,” jelas Gubernur Al Haris.

Sinergi untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden, Gubernur Al Haris mengajak seluruh Pemerintah Daerah di Provinsi Jambi untuk bersinergi dalam pengelolaan anggaran.

Baca juga:  "65 Tahun Pemuda Pancasila: Merawat Kebhinekaan, Menghadirkan Kesejukan di Tanah Jambi"

“Pengelolaan anggaran harus disiplin, teliti, dan efektif. Ini bukan hanya soal fiskal, tetapi juga instrumen untuk melindungi masyarakat, menjaga stabilitas daerah, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Pengelolaan fiskal yang sehat akan membawa manfaat besar bagi masa depan Provinsi Jambi,” tegasnya.

Acara ini ditutup dengan penyerahan simbolis DIPA dan TKD kepada para Kepala Daerah dan satuan kerja terkait, disertai harapan agar setiap rupiah dalam APBD 2025 dimanfaatkan secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat.

Mari bersama-sama wujudkan pembangunan Provinsi Jambi yang lebih maju, berdaya saing, dan berkelanjutan!

–Andrew.Sihite–