Disbunak Tanjab Timur Lakukan Gerakan Pengembangan Pakan Silase Untuk Mewujudkan Ketahanan Pakan 

AWaDI.id (Sabak) – Pakan merupakan bagian yang terpenting di dalam usaha peternakan, selain untuk pemenuhan hidup pokok ternak dan berproduksi (menghasilkan produk susu, daging, anak). Pakan juga berperan untuk memelihara daya tahan tubuh dan kesehatan, ketersediaan ternak yang cukup akan mendukung ketahanan pangan melalui swasembada daging, Agar ternak dapat tumbuh dengan optimal, jenis pakan yang diberikan pada ternak harus tercukupi baik jumlah maupun kandungan gizinya. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanjab Timur, Drs. Agus Sadikin, melalui Kabid Budidaya dan Agribisnis Peternakan, drh. Ashari Adam pada Selasa (24/12/2024).

Ketersediaan pakan yang cukup sepanjang tahun dengan harga terjangkau diharapkan dapat mendukung pencapaian efisiensi dan efektifitas karena biaya penyediaan pakan merupakan komponen terbesar dari total pembiayaan dalam suatu usaha peternakan dan masih menjadi masalah krusial dalam industri peternakan, utamanya peternakan rakyat yang dalam penyediaan pakan ternaknya hanya bergantung pada ketersediaan pakan yang ada di sekitarnya.

Kabupaten Tanjung Jabung Timur sebagian besar merupakan lahan pertanian perkebunan dengan tumbuhan hijauan pakan yang banyak tersedia dilapangan sangat berpotensi untuk pengembangan Peternakan, terutama ternak ruminansia (memamah biak), dengan melimpahnya sumber hijauan pakan dan luasnya lahan kecenderungan peternak memelihara ternak dengan cara penggembalaan bahkan terkadang diliarkan yang cenderung dapat menggangu masyarakat atau fasilitas umum lainnya.

Kendala yang dihadapi peternak dalam upaya penyediaan pakan adalah hijauan pakan melimpah pada saat musim panen dan kekurangan di musim yang lain. Inovasi Bank Pakan Silase merupakan upaya untuk mengumpulkan dan menyimpan sumber pakan ternak disaat kondisi berlimpah (saat musim penghujan/panen) dengan tujuan pakan yang tersimpan tersebut dapat dimanfaatkan ketika musim kemarau atau pada saat pakan hijauan sulit didapatkan.

Pemeliharaan ternak secara intensif akan merubah sistem pemeliharaan ternak yang sebelumnya cenderung dengan cara tradisional umbaran/digembalakan menjadi lebih maju dan modern dengan pemanfaatan teknologi tepat guna melalui pengolahan pakan, dengan pengolahan pakan akan diperoleh banyak manfaat dalam pemeliharaan ternak. (Red).